Rabu, 27 April 2016

Tugas Individu Laporan Bisnis



A.      Pengertian dan Jenis-jenis Laporan Bisnis

A.1. Pengertian
Perusahaan memerlukan adanya berbagai macam laporan yang harus disusun untuk dapat menyelesaikan operasi kegiatan dengan baik. Apapun posisi Anda, sebagai pelatih manajemen, akuntan, ilmuwan, eksekutif junior, supervisor, wakil direktur atau peneliti, Anda harus membuat sebuah laporan kepada  atasan Anda. Adapun dibuatnya laporan tersebut agar menjadi bahan pertimbangan untuk promosi atau kenaikan gaji Anda. Menurut Herta A. Murphy dan Herbert W. Hildebrandt dalam bukunya Effective Bussiness Communications memberikan definisi laporan bisnis sebagai sesuatu yang netral, tidak memihak, memiliki tujuan yang jelas dan rencana penyajian fakta kepada seorang atau lebih untuk tujuan bisnis tertentu.

A.2. Jenis-jenis laporan bisnis

Menurut Fungsinya
Suatu laporan dapat dibedakan apakah untuk memberi informasi atau untuk analisis. Suatu laporan yang bersifat memberi informasi menyajikan fakta fakta dan rangkuman tanpa melakukan analisis, kesimpulan atau rekomendasi. Sedangkan laporan analitikal menyajikan fakta-fakta, menganalisis dan menafsirkannya kemudian mengambil kesimpulan dan memberi rekomendasi.
·         Menurut Subjeknya
Suatu laporan dapat dibedakan berdasarkan pada departemen mana suatu laporan itu diperoleh. Contohnya, laporan akuntansi, laporan periklanan, laporan pembelanjaan, laporan asuransi dan sebagainya.
·         Menurut Formalitasnya
Suatu laporan dapat dibedakan atas dasar apakah bersifat formal atau nonformal. Laporan formal sering disebut dengan istilah laporan panjang, biasanya panjangnya lebih dari 10 halaman sedangkan laporan nonformal sering disebut dengan istilah laporan pendek.
·         Menurut Keasliannya
Suatu laporan dapat dibedakan atas dasar otoritas atau sukarela; publik atau swasta. Laporan otoritas adalah suatu laporan yang dibuat atas dasar permintaanatau mendapat kuasa dari orang lain atau komite, sedangkan laporan sukarela adalah suatu laporan yang dibuat atas inisiatif Anda sendiri. Laporan swasta dibuat untuk perusahaan-perusahaan swasta, sedangkan laporan publik dibuat untuk lembaga-lembaga pemerintah, sekolah, rumah sakit dan hal sebagainya.
·         Menurut Frekuensinya
Suatu laporan dapat dibedakan atas dasar secara berkala atau khusus. Laporan berkala dapat dikeluarkan secara harian, mingguan, bulanan atau tahunan, sedangkan laporan khusus dibuat bila kebutuhan terhadap suatu informasi muncul.
·         Menurut Jenisnya
Menurut jenisnya, suatu laporan dipengaruhi oleh formalista dan panjangnya laporan. Jenis laporan dapar bersifat informal dan formal. Laporan infromal mencakup laporan memorandum, laporan surat, dan laporan cetak. Laporan formal sering disebut dengan laporan panjang.
·         Menuru Kegiatan Proyeknya
Terdapat tida jenis laporan, yaitu laporan pendahuluan, laporan perkembangan dan laporan akhir. Laporan pendahuluan mencakup bagaimana suatu proyek disiapkan, hasil yang diharapkan dan bagaimana melakukan pelatihan pegawai. Setelah proyek berlangsung, disusun pula laporan perkembangan secara berkala dan pada saat proyek berakhir, dibuatlah laporan akhir.

B.   Isi Laporan Bisnis

1. Pendahuluan 
Dalam bagian pendahuluan terdapat sebelas hal yang perlu dipertimbangkan, antara lain:
a. Pemberi Kuasa adalah orang yang merninta laporan.
b. Layout atau Rencana Presentasi.
c. Masalah biasanya didefinisikan pada awal-awal bab pendahuluan sebelum maksud atau tujuan laporan bisnis dinyatakan.
d. Maksud penulisan laporan bisnis harus ada dalam bagian pendahuluan.
e. Ruang Lingkup berkaitan dengan batas suatu pokok bahasan untuk sebuah laporan bisnis.
f. Metodologi mengacu pada metode pengumpulan informasi.
g. Sumber-sumber primer atau sekunder: lisan atau pun tertulis.
h. Latar Belakang dari situasi yang sedang diteliti, jika pembaca perlu mengetahui gambaran dan memahami pokok bahasan.
i. Definisi Istilah perlu dicantumkan, Anda harus menjelaskan kepada pembaca definisi yang Anda maksudkan.
j. Keterbatasan dalam hal dana, waktu, asisten peneliti, atau data yang tersedia.
k. Rekomendasi menjelaskan tentang keputusan yang perlu di laporkan di dalam suatu laporan bisnis.

2. Teks
Bagian terpanjang dari suatu laporan bisnis adalah isi teks. Di dalam bagian ini, Anda membahas dan mengembangkan hal-hal yang penting secara rinci.

3. Penutup
Bagian penutup berfungsi umuk merangkum laporan secara menyeluruh mengambil kesimpulan, atau memberi rekomendasi.

 Adapula cara menyusun tubuh laporan bisnis, yaitu dengan cara deduktif dan induktif. Cara deduktif menggambarkan laporan dari belakang ke depan atau menjelaskan ide pokok terlebih dahulu. Cara induktif  lebih menjelaskan fakta-fakta yang ada sebelum ide-ide pokok, kesimpulan atau rekomendasi dikemukakan.

C.   Cara Membuat Laporan yang Baik

1. Menentukan Masalah, Tujuan, dan Ruang Lingkup.
2. Menentukan ide atau gagasan.
3. Mengumpulkan sumber-sumber yang dibutuhkan.
4. Analisis dan tafsirkan bahan yang sudah dikumpulkan.
5. Organisasi data dan persiapkan kerangka terakhir.

Sumber : http://darawulandaris.blogspot.co.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar